Diskominfo Sarmi – Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Nasional ke- 78 tahun, Pemerintah Kabupaten Sarmi bersama TNI/Polri melaksanakan upacara bendera, bertempat di Lapangan Apel BKPSDM, Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua, Jumat, 10/11/2023.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Dandim 1712 Sarmi Letkol Letkol ZCI Bagus Marsudi Joko Hartono, Danlanal Sarmi Mayor Laut Michel Ansanai, Danton Kompi B Yonif RK 751/VJS Letda Inf Barkah, dan sejumlah Pimpinan OPD di lingkup Pemerintah Kabupaten Sarmi.
Bertindak selaku Inspektur Upacara, Kapolres Sarmi, AKBP Timur Santoso, S.I.K., M.A.P.
Menteri Sosial Republik Indonesia, Dr. (H.C.) Ir, Tri Rismaharini, M.T, dalam sambutan tertulisnya yang di bacakan Kapolres Sarmi, mengatakan, Hari Pahlawan ke-78 tahun ini, diperingati dengan mengusung tema, “Semangat Pahlawan Untuk Masa Depan Bangsa Dalam Memerangi Kemiskinan dan Kebodohan.”
Tema ini diangkat melalui renungan yang mendalam untuk menjawab ancaman penjajahan modern yang kian nyata.
Mengingat kita merupakan pasar yang besar dan dikaruniai begitu banyak sumber daya alam yang luar biasa seperti tanah yang subur, hasil laut yang melimpah, kandungan bumi yang menyimpan beragam mineral.
lnilah tantangan yang sesungguhnya bagi generasi penerus, untuk mengelola kekayaan alam dan juga potensi penduduk Indonesia bagi kejayaan bangsa dan negara.
Ancaman dan tantangan ini akan kita taklukan berbekal semangat yang sama, seperti dicontohkan para pejuang 10 November 1945. Tidak mudah memang tetapi pasti bisa, karena pahlawan bangsa telah mengajarkan kita nilai-nilai perjuangan.
Nilai yang bisa kita ikuti niscaya membawa jejak kemenangan.
Saudara-saudara sebangsa dan se tanah air.
Pahlawan adalah orang yang menonjol karena keberanian dan pengorbanannya dalam membela kebenaran serta mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan kelompok atau diri sendiri.
Para pahlawan telah mengajarkan kepada kita bahwa kita bukan bangsa pecundang, kita tidak pernah rela untuk bersimpuh dan menyerah kalah, sebesar apapun ancaman tantangan akan kita hadapi dengan tangan mengepal, dan dada menggelora. Dengan hanya berbekal bambu runcing, para pahlawan dalam pertempuran 10 November menghadapi musuh yang merupakan pemenang perang dunia dalam persenjataan terbaiknya,
rakyat bergandeng tangan dengan para tokoh masyarakat dan pemuka agama dan pengikut-pengikutnya, serta laskar-laskar pemuda, dan pejuang seantero nusantara semua melebur menjadi satu, merdeka atau mati.
Saudara-saudara sebangsa dan se tanah air.
Bersyukur saat ini semangat untuk berantas kebodohan dan perangi kemiskinan dapat dilihat dan dirasakan denyutnya di seluruh pelosok negeri. Semangat yang berasal dari nilai perjuangan pahlawan bangsa di tahun 1945, semangat yang membawa kita menolak kalah dan menyerah pada keadaan, menyatukan kita dalam upaya mewujudkan kehidupan kebangsaan yang bersatu, berdaulat, adil, dan makmur, serta memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa mewujudkan masa depan yang lebih baik. Bersama, kita bangun usaha ekonomi kerakyatan yang akan menjadikan Indonesia tumbuh menjadi negara yang makin maju, makin sejahtera.
Selamat hari pahlawan tahun 2023, marilah kita panjatkan doa kepada para pahlawan yang telah mendahului kita.
Selesai.upacara bendera, dilanjutkan dengan kegiatan tabur bunga di dermaga Sarmi.
Dokumentasi : Humas dan Protokoler Kabupaten Sarmi
