Sarmi- MC Kominfo, Ribuan pemeluk agama Kristen dari berbagai jemaat gereja di Kabupaten Sarmi, menggelar pawai obor menyongsong fajar paskah mengenang peristiwa kematian dan kebangkitan Yesus Kristus.Minggu,17/4/2022.
Kegiatan fajar Paskah dengan titik start dimulai dari Gereja Ebenhaizer Sarmi di ikuti seluruh unsur jemaat yakni, Anak Sekolah Minggu dan Remaja, Persekutuan Anak Muda (PAM), Perseketuan Kaum Bapak (PKB), dan Persekutuan Wanita (PW), dengan membawa api obor, gitar, serta iringan lagu lagu pujian rohani.
Beberapa ruas jalan kota Sarmi yang dilalui umat Kristiani untuk pawai fajar Paskah diantaranya jalan Bhayangkara dan beberapa jalan lain yang menjadi rute, kemudian kembali ke gereja dilanjutkan dengan pembakaran api unggun.
Selanjutnya, dalam ibadah subuh yang dipimpin Pdt. Y. A. Mofu, S.Si Teol dalam khotbahnya menyampaikan bahwa fajar paskah mengandung nilai keimanan bagi umat Kristiani, karena di fajar Paskah ini ada sesuatu peristiwa spektakuler yang terjadi. Yesus Kristus telah bangkit dari antara orang mati dan mengalahkan maut, sehingga menjadi momentum religius untuk di rayakan.
Nats pembimbing terambil dari Wahyu 1:18, yaitu,
“Aku telah mati, namun lihatlah, Aku hidup, sampai selama lamanya dan Aku memegang segala kunci maut dan kerajaan maut”. Dan pembacaan Alkitab yang terdapat dalam Injil Matius 28 : 1 – 10.
Sejumlah Gereja yang mengikuti pawai fajar Paskah ditempat terpisah di antaranya, Gereja Maranatha Mararena, Pniel Sawar, Elim Bagaiserwar, dan Getsemani Kasukwe.
Dicelah-celah kegiatan tersebut, seorang anggota Polsek Sarmi Aipda Yohan Lolo, S.Sos yang sedang bertugas, dirinya menyampaikan bahwa kegiatan hari ini sudah berjalan dengan aman terkendali, karena adanya kerjasama kepolisian khususnya, Polsek Sarmi dengan petugas internal Gereja yang melakukan pengawalan, sehingga kegiatan ini dapat berakhir dengan sukses.
Turur hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Distrik Sarmi Kemal K. N Dimo, S.P, Kapolsek Sarmi Iptu Arie Wijaya, dan Lurah Sarmi Leo Wanewar, S.P. (Anders)
