Diskominfo Sarmi – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Papua bersinergi dengan Kanwil Kementerian Agama Provinsi Papua dan Bank Indonesia Papua dalam membantu penanganan stunting di Kabupaten Sarmi Provinsi Papua.
Kerjasama yang dilakukan adalah menyalurkan sebanyak 60 paket makanan tambahan di Kabupaten Sarmi yang diserahkan secara simbolis di Kampung Zakat Tamarsari Distrik Bonggo Kabupaten Sarmi Provinsi Papua, dengan sasaran penerima manfaat yakni keluarga risiko stunting yang terdiri dari ibu hamil, ibu menyusui, balita, remaja wanita dan calon pengantin, Rabu, 17/1/2023.
Turut hadir dalam simbolisasi penyerahan bantuan itu Pj Bupati Sarmi yang diwakili Kabag Humas dan Protokoler Setda Kabupaten Sarmi Roenaldi Irfak, ST, Pembimbing Zakat Wakaf Kanwil Kemenag Provinsi Papua Hj. Ani Matdoan, S.Ag., M.M, Ketua BAZNAS Provinsi Papua Ir. H. Edi Mirza Nazari beserta seluruh jajaran, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sarmi Michel Dandirwalu, S.Th., M.M, Forkopimda Kabupaten Sarmi, Ketua BAZNAS Kabupaten Sarmi, Ketua BWI Kabupaten Sarmi, Kepala Kampung Tamarsari Bonggo, Ketua MUI Kabupaten Sarmi, Ketua NU Kabupaten Sarmi dan Tokoh Masyarakat.
Kegiatan ini sangat diapresiasi oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sarmi.
Kepala Bagian Humas dan Protokoler Setda Kabupaten Sarmi Roenaldi Irfak dalam kesempatan tersebut membacakan sambutan Pj. Bupati Sarmi, menyampaikan
apresiasi dan ucapan terima kasih kepada BAZNAS Provinsi Papua yang telah menyalurkan bantuan paket makanan tambahan dalam rangka mensukseskan zero stunting di Kabupaten Sarmi.
Sebagai informasi, Tahun 2023 Kabupaten Sarmi memperoleh peringkat ke-2 terbaik dalam penanganan stunting di Provinsi Papua, yang pertama adalah Kabupaten Biak Numfor.
Kami berharap dengan bantuan BAZNAS Provinsi Papua, Kementerian Agama dan semua stakeholder terkait, Kabupaten Sarmi bisa meraih peringkat pertama dalam penanganan stunting di Provinsi Papua,” tambahnya.
Kampung Tamarsari Bonggo Timur merupakan salah satu Kampung Zakat di Provinsi Papua. Pembimbing Zawa menyampaikan bahwa Kampung Zakat merupakan salah satu program sinergi antara Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama dengan Basnaz (Badan Amil Zakat Nasional) dan lembaga pengelola zakat lainnya.
Kanwil Kementerian Agama Provinsi Papua khususnya Pembimbing Zakat Wakaf mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan semua stakeholder terkait sehingga program kampung zakat di Tamarsari Bonggo bisa berjalan dengan lancar, ujar Ani.
Kampung Zakat digulirkan sebagai upaya mengentaskan kemiskinan dan mengangkat ekonomi umat di berbagai daerah di Indonesia, termasuk daerah 3T.
“Melalui program ini, Kementerian Agama mendorong kampung-kampung zakat bisa berkembang dan bertumbuh di seluruh daerah di Indonesia. Program ini sekaligus menjadi upaya negara dalam meningkatkan perekonomian umat melalui optimalisasi dana zakat,” jelas Ani Matdoan.
Program ini sangat positif dalam meningkatkan ekonomi dan kehidupan keagamaan. Misalnya di Kampung Tamarsari Bonggo Timur yang sudah ditetapkan sebagai Kampung Zakat. Insyaallah nantinya ekonomi masyarakat di sini terus naik seiring membaiknya kehidupan keagamaan lewat program Kampung Zakat, lanjut Ani Matdoan.
Dalam arahannya, Edi Mirza menyampaikan bahwa BAZNAS sebagai lembaga pemerintah nonstruktural, turut seirama dalam menjalankan program pemerintah, seperti menurunkan tingkat kemiskinan dan menyejahterakan mustahik, termasuk dari sisi kesehatan. BAZNAS berkomitmen turut mendukung percepatan penurunan Stunting di Indonesia, demi mencapai generasi yang unggul demi kemajuan bangsa.
“BAZNAS mengucapkan banyak terima kasih kepada para stakeholder terkait yang telah mendukung berbagai kegiatan sosial yang dilakukan BAZNAS. Dukungan ini sangatlah berarti demi mendukung kesejahteraan masyarakat.
Dokumentasi : Humas dan Protokoler Kabupaten Sarmi