SARMI- Bertempat di Ruang Rapat Bupati Sarmi, Dinas Komunikasi Dan Informatika Kabupaten Sarmi, melaksanakan persentase Aplikasi TPP (Tambahan Penghasilan Pegawai) dan sharing pendapat bersama Badan Kepegawaian Daerah dan Bagian Organisasi Sekretariat Daerah. Kamis, (10/02).
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Bidang E-goverment Dinas Komunikasi dan Informatika, Stephen Derek, S.Kom, menyampaikan bahwa, Aplikasi TPP ini sudah digenjot sejak tahun 2019, namun ditahun 2022 ini baru mendapat sambutan baik dari Pemerintah Daerah. Ditambahakan bahwa, aplikasi ini merupakan fungsi manajemen ASN dalam rencana aksi KPK, dalam upaya menertibkan penggunaan anggaran disetiap daerah. “ Kominfo secara aplikasi sudah mencapai 80%, sedang sisa 20% nya lagi, adalah data kepegawaian serta peta jabatan, sehingga outputnya setiap pegawai dapat mengerjakan tugasnya yang sudah ditetapkan”. Stephen berharap, Badan Kepegawaian Daerah maupun Bagian Organisasi Sekretariat Daerah dapat menyampaikan data dimaksud untuk disingkronkan.
Pembahasan kali ini merupakan pertemuan ketiga yang dilakukan oleh pihak Kominfo dengan instansi terkait guna mengebut data kepegawaian yang ada dikabupaten sarmi. Pertemuan selanjutnya direncanakan akan mengundang OPD lain, seperti Bappeda, Bagian Hukum dan Keuangan, guna membahas formula yang tepat untuk penggunaan Aplikasi TPP.
Ditempat yang sama, Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Daerah, Semuel Ayemi, SH, mengatakan, “Apa yang kita upayakan ini merupakan terobosan baru, untuk itu kami bersama-sama Kepegawaian Daerah akan menyiapkan data yang dibutuhkan untuk diinput oleh Kominfo kedalam aplikasi TPP’’.
Kegiatan sosialisasi tersebut, berlangsung kurang lebih 2 jam dan dihadiri oleh Kepala Badan Kepegawaian, Fredy R. Paulus, S.STP, Kepala bagian Organisasi Sekretariat Daerah, Semuel Ayemi, SH, beserta staf, dan Kepala Bidang E-Goverment Dinas Komunikasi dan Informatika kabupaten Sarmi, Stephen Derek, S.Kom., beserta Staf. (K/O)