Diskominfo Sarmi—Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sarmi, Fredik Sawefkoy, S.IP.,M,AP kepada media online, Kamis, 15/9/2025, menyampaikan bahwa, pelatihan Cara Pembuatan Pakan Ikan yang Baik (CPPIB), yang di bagikan kepada 60 peserta pembudi daya ikan air tawar selama 2 hari ini, dapat memberikan dampak signifikan dalam meningkatkan daya saing nelayan di daerah tersebut.
Fredik menjelaskan bahwa, selama ini salah satu tantangan utama pembudi daya ikan air tawar di Kabupaten Sarmi adalah ketergantungan terhadap pakan ikan pabrikan yang harganya cukup tinggi. Hal ini menyebabkan biaya produksi membengkak dan keuntungan pembudidaya menjadi minim. Oleh karena itu, pelatihan ini diharapkan menjadi solusi nyata yang dapat mengurangi beban biaya tersebut, tuturnya.
Menurut Fredik selain aspek teknis, pelatihan ini juga mendorong pembudi daya ikan untuk lebih mandiri dan inovatif dalam mengelola usaha budidaya ikan mereka. Dengan kemampuan membuat pakan sendiri, para pembudidaya tidak hanya menghemat biaya, tetapi juga bisa menciptakan pakan sendiri yang sesuai dengan kebutuhan ikan lokal dan kondisi perairan di sarmi.
Lebih lanjut, Fredik menyebutkan bahwa peningkatan kapasitas pembudindaya ikan Ikan merupakan bagian dari strategi jangka panjang Dinas Perikanan dalam membangun ekosistem perikanan yang kuat dan berkelanjutan di Kabupaten Sarmi. Ia berharap kegiatan serupa bisa terus dilaksanakan secara berkala dengan cakupan peserta yang lebih luas.
Melalui kegiatan ini, Fredik optimistis bahwa pembudidaya ikan lokal sarmi ke depan akan mampu bersaing, tidak hanya di tingkat lokal tetapi juga regional. Ia berkomitmen akan terus mendukung pemberdayaan pembudidaya ikan melalui pelatihan, penyuluhan, serta dukungan sarana dan prasarana.
Para peserta juga mengapresiasi inisiatif ini dan berharap ada tindak lanjut dalam bentuk pendampingan serta bantuan alat produksi pakan skala kecil. Mereka meyakini, jika pelatihan ini diimplementasikan dengan baik, maka hasil produksi ikan di sarmi akan meningkat, baik dari segi kualitas maupun kuantitas.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah melalui Dinas Perikanan Kabupaten Sarmi dalam memperkuat sektor perikanan, sebagai salah satu penopang ekonomi masyarakat di wilaya Sarmi.
Pelatihan yang dilalukan oleh Dinas Perikanan ini, melibatkan sejumlah instruktur dan praktisi perikanan yang memberikan materi tentang teknik pembuatan pakan ikan mandiri, efisiensi biaya produksi, serta manajemen budidaya ikan yang berkelanjutan. Para peserta yang merupakan pembudidaya ikan, tampak antusias mengikuti setiap sesi yang diberikan.
Dengan semangat kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat pembudi daya ikan, sektor perikanan sarmi diharapkan mampu tumbuh menjadi tulang punggung ekonomi lokal yang tangguh, mandiri, dan berdaya saing tinggi di wilayah Papua.(*)by esris