Diskominfo Sarmi – Pemerintah Daerah Kabupaten Sarmi melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, menggelar Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional Tingkat Kabupaten Jenjang SD Tahun 2023, bertempat di SMA Negeri 1 Sarmi, Sabtu, 9/9/2023.
Saat diwawancarai, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sarmi Fransina D. Padwa, M.Pd, menyampaikan bahwa kegiatan olahraga olimpiade ini adalah olahraga pengembangan bakat dan prestasi siswa, di bidang olahraga dan seni, dan kegiatan ini juga sudah berlangsung sejak kemarin tanggal 8 September 2023.
Di dalamnya ada kegiatan-kegiatan lomba baik bulutangkis, lari, lompat, dan juga ada beberapa kegiatan lainnya seperti solo, dan juga seni tari. Pesertanya terdiri dari Sekolah Dasar yang berada di Wilayah Kabupaten Sarmi, terlebih khusus yang ada di kota Sarmi.
Karena kegiatan ini juga waktunya memang sangat terbatas satu hari saja, kemudian untuk hari kedua ini, Sabtu, 9/9/2023, lomba solo dan seni tari.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk pengembangan bakat minat siswa khusus di bidang seni, sehingga hari ini dapat dilihat di sini anak-anak kita ada lomba pengembangan tari kreasi tetapi juga tarian adat yang dapat ditampilkan oleh semua anak-anak kita di Olimpiade Olahraga Siswa Nasional ini,
Kegiatan ini sendiri terdiri dari dua kegiatan baik itu O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional) atau pun FLS2N( Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional).
Fransina Padwa juga menambahkan bahwa kegiatan ini adalah kegiatan yang ditetapkan oleh Direktur Jenderal Pengembangan Minat dan Prestasi Siswa di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, dan kegiatan ini juga berlangsung di setiap tahun ajaran dan secara berjenjang, jadi O2SN atau FLS2N itu sebenarnya harus mulai dari tingkat Sekolah Dasar kemudian SMP, SMA/SMK, tingkat kabupaten dan kota setelah itu tingkat provinsi.
Khusus untuk di Kabupaten Sarmi kadang mengalami keterlambatan pelaksanaan sehingga seperti tahun 2023 baru dilaksanakan di bulan September ini, padahal seharusnya kegiatan sudah dilaksanakan di bulan Maret di tingkat kabupaten, pada setiap Bidang Pembinaan Sekolah Dasar pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan seluruh Indonesia.
Bahwa nanti untuk tahun depan kita akan memulai kegiatan-kegiatan positif ini dengan baik dan seluruh peserta yang ada ini adalah yang terdaftar di dalam data Dapodik (Data pokok pendidikan) yang namanya siswa harus sesuai di dalam data pokok pendidikan sekolah dasar mereka yang akan menjadi peserta pendamping.
Plt Kadis Pendidikan Fransina Padwa juga berpesan agar seluruh kegiatan ini dapat berjalan dengan baik hingga selesai dan bagi pemenang lomba, Fransina Padwa menyampaikan terima kasih kepada peserta lomba atas prestasi yang diraih.
Dokumentasi : Humas dan Protokoler Kabupaten Sarmi